Cecilia dan Robot Al-w028 aka Qubil

Kasur terbang yang dipakai oleh Cecil mulai bergoncang tanda bahwa hari sudah pagi dan akan menuju pukul 06.00 TSK sesuai dengan yang disetel Cecil malam tadi.


Terlihat tanggal yang dilingkari di kalender yang menempel didinding kamar Cecil dekat dengan pintu masuk (28 Februari 3020) tanggal tersebut adalah hari kelahirannya.

"Hadoohhh... bentar lagi gue ultah, mana duit belum ngumpul...hah" Benak Cecil bergumam

Kemudian Cecil mendekati pintu kamar dan memencet tombol yang sedari tadi berkedip-kedip merah dengan suara desingan yang mulai memekakan telinga,

Tombol tersebut adalah kotak pesan otomatis yang memungkinkan orang yang datang ingin meninggalkan pesan kepada pemilik kamar kosan atau Rumah.

Cecil kemudian memencet tombol tersebut dan terdengar kencang suara Ibu Pertiwi pemilik kosan

"Cecillll.... saya tidak mau tahu, kamu sudah telat bayar kosan 2 bulan, jika sampai besok tidak dibayar.... kamu harus segera pergi dari kosan saya... mengertii!!!"

Wajah cecil di pagi hari ini langsung berubah muram durja, perasaannya bercampur aduk bagaikan adonan getuk lindri yang siap dimasak

"Sial.... kosan nunggak sudah 2 bulan, terus bentar lagi ujian gue juga harus bayar belum onkos buat ganti oli motor... hadooohhhh menyebalkan, mana belum gajian lagi!!, gue gak mau tahu hari ini semua temen-temen gue sudah harus bayar hutang!!" geram Cecil dalam benaknya

Beberapa jam kemudian,
Cecil sudah siap buat berangkat kerja dan melaju kencang dengan Motor terbangnya, tapi sekali lagi Cecil benar-benar marah pada dirinya sendiri, bagaimana tidak! bahkan Motor Terbang miliknya juga belum dia isi bahan bakar Epsonal (Sejenis Pertamax untuk motor Matic tahun 3020)

Lengkap sudah penderitaan Cecil di hari Rabu ini, terutama ketika akhirnya masuk kerja telat 10 menit harus kena teguran, Cecil makin benci dengan hari-harinya jika sudah merasakan gundah seperti itu.

"Cowok gue punya duit lebih enggak ya..?, akh sejak kapan cowok gue punya uang lebih.. makan aja gue mulu yang bayarin.... hadooohhh... kenapa sih gue bisa jatuh cinta sama cowok model kaya gitu?" Lagi-lagi Cecil bergumam gusar

Setelah sore berlalu, akhirnya Cecil mendapatkan transfer uang dari salah satu sahabatnya Didoy yang sudah nunggak berhutang dengan Cecil hampir seperempat abad, saking lamanya janji bayar hutang, janji tersebut sudah penuh Jamur medusa (Mirip jamur kuping tapi beracun)

Hari-hari Cecil makin parah dengan dipenuhi pertengkaran oleh kekasihnya, masalah sepele yang membuat hitam dunia kelam menjadi semrawut

Padahal hari kelahirannya sudah hampir tiba, tapi harapan Cecil dengan kekasihnya seperti sebatas angan nya saja... yang akahirnya membuat Cecil semakin muak dan memutuskan untuk tidak lagi berhubungan dengan Jeri (Kekasihnya)

Hidup Cecil makin berantakan, untungnya 4 sahabat Cecil masih iklas berkawan dengannya yang kadang pola pikirnya sudah setengah gila menghadapi kerasnya kehidupan... sampai akhirnya Hari kelahiran Cecil datang

Tidak ada perayaan ulang tahun hanya sekedar makan-makan disebuah Cafe yang tentunya membuat tagihan InverCoin (Semacam kartu kredit versi Virtual tahun 3020) Cecil makin tinggi.

Salah satu sahabatnya Probil memberikan Cecil hadiah ulang tahun sebuah Robot Pria bernama Al-w028 yang kemudian dirubah namanya oleh Cecil dengan nama Qubil, tidak dijelaskan juga oleh Cecil kenapa Robot Al-w028 diberikan nama aneh QUBIL

Disinyalir karena otak Cecil yang memang sedang miring 36 Derajat, tingkat Stres sudah menjalar kedalam jiwanya tapi karena Cecil adalah gadis Jenaka dan periang hal-hal buruk seperti itu selalu ia mentahkan begitu saja seolah tidak terjadi sesuatu

Ternyata Robot Al-w028 (Qubil) banyak sekali memberikan kesenangan baru untuk Cecil menjalani hari-hari suramnya, Qubil lah satu-satunya yang selalu bisa mengerti Cecil dikala susah, sedih dan senang

Cecil bahagia karena Qubil adalah tipikal Robot model terbaru yang mudah sekali diatur, tidak seperti Robot-Robot keluaran 6 tahun lalu yang sulit diatur sesuai kemauan

Jika Cecil sakit Qubil yang membawanya ke rumah sakit, jika Cecil Sedih Qubil yang selalu membuat Cecil tertawa, Qubil.... Qubil.... dan selalu Qubil.... Sesosok Robot masa depan yang memenuhi standart internasional

Produk sukses keluaran dari PT.CiputWarput
hingga suatu ketika saat Cecil merasa kesepian Qubil a.k.a Robot Al-w028 ikut menemani Cecil tidur, Qubil memeluk Cecil yang kesepian dan gundah dengan hangat

Cecil sempat bergumam dalam benaknya, jika saja Qubil bukanlah Robot, jika saja Qubil adalah benar-benar seorang pria mungkin kini Cecil sudah berumah tangga, memiliki anak, suami dengan segala hal keindahan lainnya, Sayangnya Qubil hanyalah Robot.

Sampai akhirnya Cecil membuat sebuah kesalahan dimana ia marah dan melempar Qubil dengan cangkir kopi akibat kekesalannya pada Jeri yang selalu saja merengek untuk mengajak Cecil balikan, Cecil tahu bahwa hatinya mungkin masih saja ada untuk Jeri tapi Cecil juga mengerti bagaimana Jeri selalu memperlakukan Cecil bagaikan Robot tolol

Sekian kalinya lagi Cecil merasakan kesepian, karena Qubil a.k.a Robot Al-w028 mengalami salah sirkuit chip dimana Qubil hanya bisa berdiri diam dengan tangannya melambai keatas dan kebawah yang disertai ucapan maaf...maaf....maaf.. 3 kali, kemudian kedip-kedip mata lalu mati dan beberapa saat kemudian kembali hidup tapi keadannya sama seperti tadi lagi.

Cecil kemudian membawa Qubil ke RS Robotika, sekitar 300 Bois dia keluarkan untuk biaya perbaikan, Cecil tidak menyesal mengeluarkan uang sebayak itu hanya untuk sebuah Robot yang tidak benar-benar hidup menurut banyak orang disekitarnya.

Cecil pun kembali bahagia bisa kembali melihat Qubil sudah seperti sedia kala, mengantar Cecil kemanapun dengan riang, menemani Cecil mandi, tidur dan lain sebagainya,

Diam-diam Jeri mengetahui sebab mengapa Cecil berubah seperti manusia pada umunya, dengan liciknya Jeri datang kekosan Cecil dan diam-diam juga memberikan virus di otak Robot Al-w028 yang bernama Virus Apache

Virus Apache adalah sebuah Virus yang dapat membuat para Robot menjadi kehilangan kesadaran dan sedikit-demi sedikit berhenti dari aktifitasnya, jika dosis virus yang di instal melebihi kapasitas Ram maka Robot bisa menjadi gila dan mati total dengan sendirinya

Setelah pulang dari tempat kerjanya dan mengetahui Qubil rusak, Cecil mencoba membawanya lagi ke RS Robotika tapi sayang berbagai macam cara tidak bisa membuat Qubil kembali lagi seperti sedia kala, Cecil harus merelakan Robot Al-w028 sekarat dengan caranya sendiri

Cecil minta maaf pada Probil sahabatnya, jika ia tidak bisa menjaga dan merawat Qubil dengan baik, sekarang Qubil sudah Cecil taruh di gudang, sesekali Cecil datang menghampiri Qubil yang kini hanya bisa mengatakan I Lv U.... I Lv U... I Lv U... dengan mata yang berkedip-kedip genit.

Cecil kembali menjalani hari-harinya seperti semula kembali, tidak ada Robot hanya Motor terbang dan teriakan pemilik kosan yang baru karena telat membayar., bagi Cecil bagaimanapun hidup harus terus dijalaninya meskipun pahit.


My original
Aulia Oella

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Biasakan untuk menggunakan bahasa yang baik dan benar, anda sekolah bayar, jadi untuk apa anda sekolah jika racawan anda begitu jorok dan kasar