Mainkan bluesmu kawan !! Seperti kau bercinta di pagi hari'

Gak rok n Roll.. Blues aza dech... yup' mainkan blues mu kawan.. nyanyikan hidupmu dalam alunan blues sebuah lagu penuh ruh-ruh yang sakti sebab ketika kamu menyanyikan lagu bertema Blues kamu juga harus melakoni apa yang di ceritakan di dalam lirik-lirik lagunya sebab itulah Blues, musik hidup yang hidup bila kamu juga melakoni setiap nafas dari musiknya

Jika kita menculik ungkapan yang di lontarkan oleh Big Bill Broonzy' Musisi Blues yang memulai kariernya di awal 1920-an dan Blues adalah "kenyataan alami" sesuatu yang di alami serta di jalani seseorang di dalam hidupnya, menurutnya ? Jika kamu tidak menjalaninya maka kamu tidak akan memilikinya' dengan kata lain Seseorang akan menyanyikan apa yang di lakoninya! dengan pengertian saya sendiri seorang musisi blues menyanyikan lagu apa yang pernah di lakukannya (BULET AE REK>>>>...)

Sebab itulah mengapa penjiwan mereka (para musisi blues sejati) jauh lebih akurat sebab ketika lagu di nyanyikan, serentak lagu tersebut hidup seperti memiliki ruh yang mampu membius para pendengarnya, dan itulah mengapa Para musisi Blues selalu di jadikan teladan dalam hal totalitas, mereka benar-benar mempraktekan apa yang di sebut "Menjiwai"

Sebut saja Robert Leroy Johnson seorang musisi blues di tahun 1930-an selalu di selimuti oleh misteri cerita yang pernah saya dengar tentang bagaimana ia menjual jiwannya ke pada iblis agar ia memperoleh ketrampilan bermain gitar, mengumpulkan pengalaman-pengalamannya yang pahit dan suram muram durja, menjadikan apa yang bisa ia dapat dengan menjadikannya 29 Lagu

namun Blues yang asli mulai kehilangan nafasnya sejak ia menyebrang ke daratan Inggris yang di populerkan oleh orang-orang kulit putih, hilang saat Kemisteriusan Blues di perdengarkan oleh khalayak yang lebih luas, apalagi sejak bermunculannya musik-musik Blues komersil

Ada sebuah cerita tentang Judy Garland yang di ceritakan ulang oleh Frank sinatra dalam sebuah Wawancara kemudian di teruskan oleh oleh Nelle Harper Lee, tiga nama ini adalah seniman-seniman besar di bidangnya masing-masing, Judy adalah penyanyi sekaligus bintang film yang meninggal di usia 47 Tahun pada 1968, Frank adalah penyanyi sekaligus aktor sedangkan Nell adalah penulis,pengarang buku dengan judulnya To Kill a Mockingbird yang juga termasuk karya sastra Amerika serikat seperti yang saya kutip dari (yahoonews)  

Menurut Nelle, dalam wawancara itu Frank mengatakan bahwa setiap kali judy menyanyim "Dia perlahan-lahan mati" perlahan-lahan menuju akhir hidupnya, Tidak pernah ada yang tahu apa maksud dari Frank mengatakan itu atau mengapa ia membeberkan cerita yang seperti itu namun satu hal yang pasti adalah ketika seorang musisi berharap bahwa karya-karyanya tidak akan lekang oleh zaman ia akan mencurahkan segenap apa yang di milikinya dengan begitu harapan-harapan ini dapat hidup dan perlahan-lahan membawa sang seniman menuju titik akhir hidupnya.av.